nama

Minggu, 16 Oktober 2011

RPP Ikatan kimia


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran            : Kimia
Materi                          : Ikatan Kimia (Kepolaran ikatan kovalen)
Kelas/Semester            : X/I
Waktu                         : 2 x 45
Standar Kompetensi   : 1. Memahami struktur atom, sifat-sifat periodik unsur, dan ikatan kimia.
Kompetensi Dasar       : 1.2 Membandingkan proses pembentukkan ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan koordinasi, dan ikatan logam serta hubungannya dengan sifat fisika senyawa yang terbentuk.

INDIKATOR :
Menjelaskan kepolaran senyawa dan hubungannya dengan keelektronegatifan.

I.       TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah pembelajaran berakhir diharapkan siswa dapat :
Menjelaskan kepolaran senyawa dan hubungannya dengan keelektronegatifan.

II.    MATERI PEMBELAJARAN
§  Materi Prasyarat
·         Konfigurasi elektron
·         Kaidah oktet dan duplet
·         Ikatan kovalen
·         Struktur lewis



§  Materi yang dikembangkan
IKATAN KOVALEN POLAR
Suatu ikatan kovalen disebut polar, jika Pasangan Elektron Ikatan (PEI) tertarik lebih kuat ke salah 1 atom.Ikatan kovalen polar atau ikatan polar dimana elektron-elektron menghabiskan lebih banyak waktunya untuk berada di dekat salah satu atom. contohnya pada HF :
http://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2008/MULYANI%20DWI%20M%20%280606421%29/Image/ikkovpolar.jpg



http://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2008/MULYANI%20DWI%20M%20%280606421%29/Image/keelektronegatifan.jpgMeskipun atom H dan F sama-sama menarik pasangan elektron, http://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2008/MULYANI%20DWI%20M%20%280606421%29/Image/hf2.jpgtetapi keelektronegatifan F lebih besar daripada atom H. Akibatnya atom F menarik pasangan elektron ikatan (PEI) lebih kuat daripada atom H sehingga letak PEI lebih dekat ke arah F (akibatnya terjadi semacam kutub dalam molekul HF). Jadi, kepolaran suatu ikatan kovalen disebabkan oleh adanya perbedaan keelektronegatifan antara atom-atom yang berikatan.
IKATAN KOVALEN NON POLAR
Suatu ikatan kovalen dikatakan non polar (tidak berkutub), jika PEI (pasangan elektron ikatan) tertarik sama kuat ke semua atom.
http://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2008/MULYANI%20DWI%20M%20%280606421%29/Image/cl22.jpg
http://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2008/MULYANI%20DWI%20M%20%280606421%29/Image/h22.jpg
http://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2008/MULYANI%20DWI%20M%20%280606421%29/Image/f2.jpg
Dalam tiap molekul di atas, ke-2 atom yang berikatan menarik PEI sama kuat karena atom-atom dari unsur sejenis mempunyai harga keelektronegatifan yang sama. Akibatnya muatan dari elektron tersebar secara merata sehingga tidak terbentuk kutub. Contoh lain pada CH4 :
http://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2008/MULYANI%20DWI%20M%20%280606421%29/Image/ch44.jpgMeskipun atom-atom penyusun CH4 tidak sejenis, akan tetapi pasangan elektron tersebar secara simetris diantara atom-atom penyusun senyawa, sehingga PEI tertarik sama kuat ke semua atom (tidak terbentuk kutub).
IKATAN KOVALEN KOORDINASI
Ikatan Koordinat / Dativ / Semipolar Adalah ikatan yang terbentuk dengan cara penggunaan bersama pasangan elektron yang berasal dari salah 1 atom yang berikatan pasangan elektron bebas (PEB), sedangkan atom yang lain hanya menerima pasangan elektron yang digunakan bersama. Pasangan elektron ikatan (PEI) yang menyatakan ikatan dativ digambarkan dengan tanda anak panah kecil yang arahnya dari atom donor menuju akseptor pasangan elektron.
Syarat Pembentukannya:
1. Atom yang satu memiliki pasangan elektron bebas
2. Atom lainnya memiliki orbital kosong
Sebagai contoh, atom N pada molekul amonia, NH3, mempunyai satu PEB. oleh sebab itu, molekul NH3 dapat mengikat ion H+ melalui ikatan kovalen koordinasi, sehingga menghasilkan ion amonium, NH4+.
http://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2008/MULYANI%20DWI%20M%20%280606421%29/Image/nh4+.jpg
dalam ion NH4+ terkandung empat buah ikatan, yaitu tiga ikatan kovalen dan satu ikatan kovalen koordinasi.
http://kimia.upi.edu/utama/bahanajar/kuliah_web/2008/MULYANI%20DWI%20M%20%280606421%29/Image/kovkor.jpg
III. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Model                    : Contextual Teaching Learning
Metode                  : Diskusi informasi dan Tanya jawab
Pendekatan           : Pendekatan Konsep



IV. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Tahapan Kegiatan
Langkah-Langkah
Waktu
Kegiatan Awal
o  Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Apersepsi
o  Guru bertanya mengenai apa yang dimaksud ikatan kovalen.
Motivasi
o  Siswa menyadari betapa pentingnya mengetahui kepolaran berbagai macam senyawa
10 menit
Kegiatan Inti
o  Guru menjelaskan materi ikatan kovalen polar dan non polar suatu senyawa berdasarkan keelektronegatifan.
o  Siswa diberi kesempatan untuk bertanya.
o  Guru memberi penguatan mengenai materi ikatan kovalen polar dan nonpolar suatu senyawa berdasarkan keelektronegatifan.
50 menit
Kegiatan Akhir
o  Siswa dapat membuat kesimpulan mengenai perbedaan ikatan kovalen polar dan non polar suatu senyawa berdasarkan keelektronegatifan.
o  Siswa mengisi lembar kerja yang telah disiapkan
30 menit

V.    MEDIA DAN SUMBER PEMBELAJARAN
Media Pembelajaran       : Sistem periodik unsur dan molymod
Sumber Belajar               :
Purba, Michael. 2006. Kimia Untuk SMA Kelas X. Erlangga. Jakarta.
Sutresna, Nana. 2004. Kimia Untuk SMA Kelas X. Grafindo. Bandung.
Sunardi. 2007. Kimia Bilingual Untuk SMA/MA Kelas X Semester 1 dan 2. Yrama Widya. Bandung.

VI. ALAT PENILAIAN
A.  Jenis Penilaian               : Pilihan Berganda
B.  Alat Penilaian                : Tes Tertulis
TES TERTULIS
No
Butir Soal
Kunci Jawaban
Skor
1.
Senyawa berikut yang bersifat kovalen polar adalah….
A.    N2
B.     H2O
C.     CH3
D.    CO2
E.     BH3
B
1
2.
Senyawa kovalen non polar tidak dapat bercampur dengan air. Senyawa berikut yang merupakan kovalen non polar adalah….
A.    NH3
B.     HCl
C.     HBr
D.    PCl3
E.     BH3
E
1
3.
13.  Berikut ini data keelektronegatifan beberapa unsur: H=2,1; O=3,5; F=4,1; Cl=2,9; Br=2,8; I=2,2. Yang merupakan senyawa paling polar adalah……
a.       H2O
b.      HCl
c.       HBr
d.      HF
e.       HI
D
1
4.
Molekul yang berikatan koordinat adalah…
A.    NaCl
B.     CH4
C.     NH3
D.    HCl
E.     SO3
E
1
5.
Perhatikanlah gambar berikut ini!
(i)


(ii)


(iii)


(iv)


Berdasarkan gambar diatas, yang merupakan senyawa polar adalah…
A.    (i) dan (ii)
B.     (i) dan (iii)
C.     (i) dan (iv)
D.    (ii) dan (iii)
E.     (ii) dan (iv)
B
1
             Nilai =  Skor yang diperoleh  x 100
                              Skor maksimum
PENILAIAN KOGNITIF
KELAS X                                                     Wali Kelas : Sri Esti Kurniasari. M.Pd
No
Nama
Jumlah Skor
Nilai
1
2
3
4
5
1.







2.







3.








                                           Bandung, Mei 2010
Mengetahui,
Kepala SMAN 24 Bandung                                                   Guru Mata Pelajaran


Dr. Moh. Ridwanullah.M.Pd                                                Mira Rahmawati. M.Pd

Tidak ada komentar:

Posting Komentar